ENERGISLOT.COM — Tempat wisata Transera Waterpark Bekasi, siap menyambut pengunjung di akhir tahun.
Berlokasi di Jalan Harapan Indah Boulevard, Pusaka Rakyat, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat tempat wisata air ini ramai diserbu pengunjung.
General Manager Transera Waterpark, Zakky mengatakan bahwa Transera Waterpark Bekasi menyediakan promo-promo menarik spesial libur Tahun Baru hingga 02 Januari 2023.
“Harga sudah termasuk mendapatkan voucher potongan Rp 10.000 di semua gerai. Kami ada wahana-wahana yang sangat lengkap,” ucap Zakky di Transera Waterpark Bekasi, Jumat (30/12/2022).
Adapun promo untuk tiket masuk Waterpark Rp 90.000, paket Waterpark + Museum Sejarah Islam Rp 110.000, Paket Waterpark + Petting Zoo Rp 95.000, Paket Waterpark + Bombomcar Rp 105.000, Paket All Wahana Waterpark dan Dry Park Rp 135.000, dan Paket Hobbies Waterpark+ 2 PCS Diecast Hotwheels Rp 150.000.

Tak hanya menikmati serunya bermain air, pengunjung juga bisa berwisata sembari menambah pengetahuan dengan mengunjungi Museum Sejarah Islam.
Diketahui, Museum Sejarah Islam menghadirkan sejumlah koleksi replika peninggalan Nabi dan para sahabatnya.

Sebanyak 35 benda bersejarah peninggalan Rasulullah, seperti replika pedang, tongkat, busur panah Rasulullah, cincin Rasulullah, tongkat nabi Musa AS, dan Batu jabal uhud ditampilkan dalam museum tersebut.
“Untuk pengunjung yang berlibur juga kami ada Museum Sejarah Islam yang kami buka sejak Agustus 2022. Jadi, pengunjung juga bisa mengenal edukasi sejarah Islam,” ucapnya.
Selain itu, wahana lainnya di Transera Waterpark Bekasi terdapat Petting Zoo dan permainan bom bom car.
Tiket masuk Petting Zoo Rp 5.000/orang dan bom bom car Rp 15.000/orang.
Dalam sehari, pengunjung Transera Waterpark Bekasi mencapai 2.000 pengunjung dengan kapasitas maksimal 10.000 pengunjung.

Zakky berharap sektor pariwisata di Indonesia bisa bangkit kembali setelah terpuruk pandemi Covid-19.
“Kami yakin di 2023 semakin meningkat (tempat wisata) karena apalagi kondisi Indonesia sudah stabil pandemi Covid-19 sudah tidak ada lagi,” jelas dia.